masukkan script iklan disini
Rintik hujan terdengar bising hari ini, Seolah mereka menggertak dunia dengan ketidak puasannya. Rintik mulai mengendap menjadi kubangan air dalam tanah, seolah pemberi tanda `Meskipun kita kecil akan tetapi kemudian kita bersatu`
Langka-lah yang menulis sebuah catatan pagi itu, dengan mata masih terkulai dan terlihat mengantuk, dia masih terikat kerja antara pikiran dan perasaan yang harus dia tuliskan. Sekarang yang sering terlihat langka adalah ketidak berdayaan keadilan dalam kebimbangan dan kegelimangan kejahatan. Rakyat memang harus bergerak untuk merangkak mendobrak setiap kebobrokan yang terjadi. Bila langkah itu tidak tercapai maka yang ada hanya sebuah kesalahan yang berketerusan.
Itulah bukti tidak adanya ketidak adilan yang dilihat langka setiap pagi nya. Negara Mesir yang kini sedang bergejolak karena tingkah para birokrat yang semena-mena memerintah. Langka-pun membandingkan dengan keadaan yang ada di Indonesia sekarang ini. Namun belum adanya manisfeto perlawanan yang bisa membakar belenggu para rakyat akan selalu membuat mereka terdiam menyaksikan para birokrat menjilat lidah dan membohong kata.
Langka berpikir bahwa rakyat tidak akan mungkin begitu kalau keadilan sudah terlaksana sedemikiannya. Rakyat mempunyai hak dan kewajiban untuk merenggut keadilan yang menurut mereka telah dirampas sebagian. Perubahan digembor-gemborkan terdengar dari setiap baris perorangan. Perubahan yang lahir dari kekuasaan rezim yang merugikan mereka.
Langka diam seribu kata.
Langka-lah yang menulis sebuah catatan pagi itu, dengan mata masih terkulai dan terlihat mengantuk, dia masih terikat kerja antara pikiran dan perasaan yang harus dia tuliskan. Sekarang yang sering terlihat langka adalah ketidak berdayaan keadilan dalam kebimbangan dan kegelimangan kejahatan. Rakyat memang harus bergerak untuk merangkak mendobrak setiap kebobrokan yang terjadi. Bila langkah itu tidak tercapai maka yang ada hanya sebuah kesalahan yang berketerusan.
Itulah bukti tidak adanya ketidak adilan yang dilihat langka setiap pagi nya. Negara Mesir yang kini sedang bergejolak karena tingkah para birokrat yang semena-mena memerintah. Langka-pun membandingkan dengan keadaan yang ada di Indonesia sekarang ini. Namun belum adanya manisfeto perlawanan yang bisa membakar belenggu para rakyat akan selalu membuat mereka terdiam menyaksikan para birokrat menjilat lidah dan membohong kata.
Langka berpikir bahwa rakyat tidak akan mungkin begitu kalau keadilan sudah terlaksana sedemikiannya. Rakyat mempunyai hak dan kewajiban untuk merenggut keadilan yang menurut mereka telah dirampas sebagian. Perubahan digembor-gemborkan terdengar dari setiap baris perorangan. Perubahan yang lahir dari kekuasaan rezim yang merugikan mereka.
Langka diam seribu kata.
